Liputan6.com, Jakarta - Realme resmi memboyong produk AIoT kedua ke Indonesia, yakni Realme Band. Dibanderol dengan harga Rp 399 ribu, perusahaan yakin smartband itu akan laku di Indonesia.
Dalam sesi tanya jawab dengan awak media melalui video conference hari ini (29/4/2020), Marketing Director Realme Indonesia Palson Yi menyebut perangkat ini memiliki beberapa keunggulan yang tidak ada di produk pesaingnya.
"Di industri smartphone Indonesia, kami masuk daftar teratas. Untuk kategori wearable device, kami juga percaya bisa bersaing dengan kompetitor," tutur Palson.
Dia mengatakan, strategi perusahaan dalam memasarkan smartphone, juga dapat direplikasi untuk memasarkan smartband ini. Hal itu diyakini akan berjalan efektif.
Palson juga menyebut tim R&D di perusahaan melakukan yang terbaik untuk menghadirkan produk ini, termasuk menghadirkan fitur-fitur yang tidak dimiliki oleh kompetitor.
"Pengisian daya baterai Realme Band ini mudah. Punya kompetitor agak merepotkan ketika mau isi baterai. Kami memperbaiki kekurangan itu," kata Palson.
Fitur Realme Band
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3114229/original/070502000_1588059370-realme_Band__4_.jpg)
Realme Band mengusung layar lumayan besar (0,96 inci) yang mendukung 65.000 warna untuk menampilkan sejumlah data pengguna, mulai dari waktu, langkah kaki, hingga notifikasi. Untuk mengoperasikan smartband ini, tersedia tombol kapasitif pada layar.
Smartband ini dibekali sensor pengukur detak jantung tipe PPG (Photoplethysmography) yang disebut memiliki akurasi tinggi. Selain itu, Realme Band mendukung sembilan macam olahraga, mulai dari berlari, berjalan, hingga berlatih yoga. Berkat fitur Intelligent Sport Tracker, pengguna akan diingatkan jika denyut jantung terdeteksi melampaui angka tertentu saat sedang berolahraga.
Baterai berkapasitas 90mAh didapuk untuk menjadi sumber daya bagi smartband ini. Untuk melakukan pengisian daya, Realme telah melakukan integrasi USB Direct Charge ke smartband ini yang memudahkan pengguna ketika hendak mengisi daya.
"Daya tahan baterai untuk heart rate monitor bisa sekitar enam hari, tanpa heart monitor bisa tahan sembilan hari," tutur Product Manager Realme Indonesia, Felix Christian.
Beberapa fitur Realme Band lainnya termasuk notifikasi cerdas yang dapat menampilkan banyak jenis notifikasi seperti Facebook, WhatsApp, Instagram, Twitter, TikTok, YouTube, Messenger, dan SMS.
Fitur Lainnya
Selain itu, smartband ini juga dilengkapi fitur pemantauan kualitas tidur dengan melacak pergerakan dan detak jantung pengguna, serta Idle Alert yang akan mengingatkan pengguna ketika dia terlalu lama duduk.
Untuk mendukung berbagai jenis olahraga, perangkat ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP68 yang membuat perangkat ini tahan air.
Guna memaksimalkan fiturnya, smartband dengan bobot 20 gram ini dapat dihubungkan dengan aplikasi khusus bernama Realme Link. Aplikasi ini menjadi pusat kendali antara smartphone dan produk AIoT Realme lainnya.
Flash SalePada penjualan perdana, perusahaan mengadakan sesi flash sale di Shopee dan Realme.com. Sesi flash sale pertama akan berlangsung hari ini pukul 19.00 WIB.
Kemudian sesi flash sale kedua akan berlangsung pada 30 April mendatang pukul 13.00 WIB. Di sesi flash sale tersebut, Realme Band dibanderol dengan harga Rp 299 ribu. Perusahaan mengklaim menyiapkan sekitar sepuluh ribu untuk smartband untuk sesi flash sale.
(Why/Isk)
"laku" - Google Berita
April 28, 2020 at 04:30PM
https://ift.tt/3eV7lfT
Realme Pede Smartband Akan Laku di Indonesia - Liputan6.com
"laku" - Google Berita
https://ift.tt/2ukU4ux
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Realme Pede Smartband Akan Laku di Indonesia - Liputan6.com"
Post a Comment