Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Kamis 14 Februari 2019. Medcom.id/ Daviq Umar Al Faruq.
Malang: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengumumkan hasil seleksi wawancara terhadap enam calon Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK. Hasilnya tak ada satupun calon sekjen KPK yang lolos.
Ketua KPK, Agus Rahardjo mengatakan sekjen merupakan jabatan yang penting dalam institusinya. Sehingga dia menyayangkan apabila tak ada calon yang lolos dalam seleksi.
"Pansel (panitia seleksi) sudah dibentuk. Pansel itu sudah melakukan lelang dua kali, lelang pertama gagal. Kemudian yang kedua kali diumumkan lagi juga menyurati orang-orang yang berpotensi yang kemudian bisa menjadi sekjen KPK, itu sudah kita lakukan kemudian gagal lagi," kata Agus di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, Kamis, 14 Februari 2019.Seperti diketahui, ada enam calon yang mengikuti seleksi ini. Mereka adalah mantan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Muhammad Zeet Hamdy Assovie, pengajar dan pengacara, Prasetyo.
Lalu, Roby Arya Brata; mantan Kepala Bappeda Provinsi DKI Jakarta Tuty Kusumawati; mantan Direktur Pengadaan PT Pelindo III, U Saefudin Noer; dan Guru Besar Universitas Hasanuddin, Winarni Dien Monoarfa.
Keenamnya masuk ke tahap wawancara melalui dua gelombang seleksi sekjen yang dilakukan pada 2018 lalu. Apabila terdapat calon yang lolos di tahap pansel, nama calon tersebut bakal diajukan ke pimpinan KPK.
Setelah pimpinan KPK setuju, nama calon yang lolos tersebut kemudian diusulkan kepada Presiden Joko Widodo. Sebab, Presiden adalah tim penilaian akhir dalam menentukan Sekjen KPK.
"Laini dari Pansel saja selalu belum berhasil. Mungkin karena gajinya terlalu rendah ya," pungkas Agus.
(DEN)
http://bit.ly/2DEEKtD
February 14, 2019 at 08:36PM
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Semua Calon Sekjen KPK Gagal Lolos Seleksi"
Post a Comment