Search

Guru dan Siswa Kasus Perundungan di Gresik Sepakat Berdamai

Mendikbud, Muhadjir Effendy, Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo.

Jakarta:  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) langsung mengirimkan tim untuk membantu penyelesaian kasus perundungan siswa terhadap gurunya, di sebuah sekolah di Gresik, Jawa Timur.  Kasus tersebut akhirnya dapat diselesaikan secara damai antara guru dan siswa yang bersangkutan.

"Sudah damai," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Muhadjir Effendy, di Jakarta, Senin, 11 Februari 2018.

Video berdurasi 22 detik yang berisi murid melakukan perundungan terhadap guru di sebuah sekolah di Gresik, Jawa Timur viral di media sosial.  Dalam video tersebut tampak suasana kelas di mana seorang guru terlihat menghampiri siswanya dan menegur siswa.  

Namun siswa yang ditegur justru melawan dan cenderung bertindak agresif, seperti menantang guru berkelahi. Ada dua siswa yang nampak berdiri seperti hendak menyerang guru.

Baca: Tiga Kemungkinan Penyebab Perundungan di Gresik Versi KPAI

Menurut Muhadjir, kasus perundungan yang terjadi di Gresik sangat kasuistik, tergolong pada kategori perilaku menyimpang di masa remaja (Juvenile Delinquency).

"Itu kasus yang sangat spesifik, sangat tidak bijak kalau di-gebyah uyah (disamaratakan) seolah sudah menjadi gejala umum perilaku siswa-siswi kita yang berjumlah 40 juta lebih ini," terang Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini.

Kasus itupun, kata Muhadjir, tidak perlu lagi dibawa ke pihak kepolisian, setelah kedua belah pihak sepakat berdamai.  "Sudah cukup diselesaikan oleh sekolah, dinas pendidikan dan aparat keamanan setempat. Saya sangat menghargai langkag trengginas mereka untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," tutupnya.

(CEU)

Let's block ads! (Why?)



http://bit.ly/2SMs5ys

February 11, 2019 at 07:07AM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Guru dan Siswa Kasus Perundungan di Gresik Sepakat Berdamai"

Post a Comment

Powered by Blogger.